Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Kisah si Penghuni Hutan

Cahaya lilin ditengah ruang yang redup. Raksasa besar singgah diantara dinding-dinding. Suara rintik hujan menemani khayal yang semakin tak terarah. Alunan musik jazz klasik ala Bob James menemani kala itu. “Si angsa putih menjelma menjadi debu.” Bisik suara yang semakin mengeras, masuk keruang hati paling dalam. Dikenal dengan nama Azkia Alkamora. Kedua bola mata dengan iris bewarna biru yang terlihat begitu samar. Berkulit putih seperti angsa kerajaan. Uraian rambut yang hitam tidak menutupi lekukan wajah yang dihiasi lesung pipi yang hanya terlihat saat tersenyum. Rahang wajah yang tegas, dan perawakannya yang tinggi. Keistimewaan yang selalu dibungkus dengan pakaian hitam bludru milik wanita paruh baya yang kerap dipanggil ibu. Warna hitam yang lekat mampu membuat Azkia tambah bercahaya sesuai dengan namanya. Cahaya yang ingin dilihat oleh siapapun yang memandang. Cahaya yang selalu terlihat dari kejauhan mata memandang. Namun, cahaya itu cukup redup, redup dari jarak yang sangat

Postingan Terbaru

November in the rain

Ruh Kebaikan Dalam Ucapan

PRESS RELEASE (kegiatan PR)

PRESS RELEASE (kegiatan PR)

Penanganan Krisis Manajemen (Kegiatan praktisi PR)

the power of feeling

abstrak

skenario